PALEMBANG, rakyatrepublika.com-
Saat ini penyidik dari Densus 88 anti teror terus melakukan pengembangan setelah tiga orang yang diduga teroris ini ditetapkan menjadi tersangka dan langsung dibawa ke Mako Brimob Kelapa Dua Jakarta.
“Tiga orang sudah dibawa dan lima orang lagi akan kembali menyusul untuk dibawa ke Mako Brimob Kelapa Dua Jakarta. Sedangkan satu orang lagi bernama Jafar Saputra masih di Palembang,” kata Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara kepada awak media, Minggu (17/12/2017)
Dikatakan Zulkarnain, salah satu dari lima eksekutor usianya dibawah umur ini bernama Jakfar masih di Palembang dan ditetapkan sebagai tersangka. Untuk itu, penyidik dari Densus 88 Anti Teror masih melakukan koordinasi dengan KPAI untuk menentukan langkah selanjutnya.
“Karena masih terbilang muda, tetapi Jafar ini belum bisa dikategorikan teroris. Jadi Jafar ini masuk dalam ranah radikalisme, untuk tindakan selanjutnya kami masih melakukan koordinasi dengan KPAI,” jelasnya.
Ketika disinggung mengenai pemindahan kelima tersangka teroris ke Mako Brimob Kelapa Dua Jakarta, menurut Zulkarnain, itu merupakan wewenang dari penyidik Densus. Bila sudah selesai dilakukan pemeriksaan dan informasi yang diperoleh sudah dianggap cukup, maka kelima orang tersangka teroris ini baru akan dibawa ke Jakarta.
Karena, hingga saat ini kelima orang tersangka masih berada di Mako Brimob Polda Sumsel. Mereka baru akan dipindahkan ke Jakarta berdasarkan pengembangan yang dilakukan penyidik Densus 88 Anti Teror.
“Kalau informasinya (hari ini, red). Lima orang bakal dibawa ke Jakarta, tetapi itu tergantung dari penyidiknya. Akan tetapi karena masih ada informasi yang perlu diperdalam sehingga mereka harus dilakukan pemeriksaan di Mako Brimob Polda Sumsel,” pungkasnya.
Reporter : Meyda Sari Editor : Arman Posting : Angga