Mengungkap Fakta Dibalik Berita

Disdik Larang Siswa Lakukan Konvoi dan Coret Baju

0

PALEMBANG, rakyatrepublika.com – Hasil kelulusan yang semula dijadwalkan pada tanggal 2 Mei 2018 sepertinya akan diundur, maka dari itu secara serentak seluruh Indonesia pengumuman akan disampaikan kan pada tanggal 3 Mei 2018. Hal ini mengacu pada Permendikbud Nomor 4 Tahun 2018 Tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah, hal ini diungkapkan oleh Kabid SMK Disdik Provinsi Sumsel, Erlina.

Erlina mengatakan, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan menjaga adanya konvoi massal maupun aksi coret-coretan yang membuat jalanan macet dan terjadi hal yang tak diinginkan dimana seperti biasa digelar oleh para siswa setelah pengumuman kelulusan. Bahkan Erlina  mengaku telah memberikan surat edaran tersebut. “Kalau soal itu jangan dihimbau tapi sudah ada surat edaran resmi. Jadi tetap kepala sekolah harus mengawas,” ujarnya, Selasa (1/5/2018).

Untuk itu, lanjut Erlina kepsek harus ada inisiatif salah satunya mereka memakai pakian muslim saat hari ke lulusan. “Di harapkan ketika memakai pakaian muslim akan menghindari konvoi, ini dilakukan hanya untuk antisipasi saja,” ujarnya.

Senada dikatakan kabid SMA Dinas Pendidikan (Disdik) Sumsel, Bonny Safrian, Hasil USBN dan UN pada hari Kamis nanti akan diumumkan lewat sekolah masing-masing. Karena sekolah sudah kita beri kebebasan, tapi dengan catatan berlangsung tertib,” katanya.

Kendati UN bukan lagi menjadi satu-satunya penentu, namun banyak indikator yang ditetapkan sekolah sebagai syarat lulus atau tidaknya siswa bersangkutan. “Sekolah sudah pasti punya kriteria dan persyaratan agar peserta didiknya bisa lulus. Seperti mengikuti serangkaian ujian, berprilaku baik dan urusan administrasi juga beres,” jelasnya.

Pihaknya juga dengan tegas melarang siswa untuk merayakan kelulusan dengan coret baju seragam dan konvoi liar ke jalan, maka itu sekolah bisa melakukan pengumuman lewat website atau ditempelkan langsung ke pengumuman sekolah. “Kalau sampai terjadi aksi coret maupun kovoi liar, silahkan sekolah bersangkutan yang menertibkan. Kami juga sudah menyerahkan kepada aparat berwajib jika memang ada aksi konvoi liar untuk ditertibkan,” tegasnya

Sementara itu, Kepala SMKN 2 Palembang,  Drs Zulkarnain MT mengatakan pengumungan kelulusan rencana akan dilakukan melalui web masing-masing sekolah yang akan diumumkan sekitar pukul 19.00 wib. “Kita masih rapatkan lagi hal ini. Kita juga tidak meliburkan siswa tapi silakan siswa datang ke sekolah,” ungkapnya.

Untuk antisipasi akan adanya konvoi, Zul mengaku melarang siswa untuk melakukan konvou dan coret-coret. “Kalau ada ya individu, sebagai wujud kesenangan karena telah lulus, namun pihaknya akan tetap mengawasi siswa agar tidak konvoi,” pungkasnya.

Reporter: Hasan Basri
Editor  : Mella

Leave A Reply

Your email address will not be published.