Mengungkap Fakta Dibalik Berita

Ketua PGRI Palembang : Calon Rektor Universitas PGRI Harus dari Kader

0

PALEMBANG, rakyatrepublika.com –
Pemilihan rektor Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia (UPGRI) tinggal menghitung hari yang diselenggarakan pada tanggal 18 November 2017 nanti, pasalnya untuk masa jabatan rektor UPGRI ini telah habis. Hal ini disampaikan langsung Ketua PGRI kota Palembang, Hasanuddin SPd MSI ketika menggelar konferensi pers di gedung PGRI Palembang, Rabu (08/11/2017).

“Calon rektor baru di UPGRI haruslah berasal dari organisasi PGRI. Nantinya kita akan memberikan masukan disaat pemilihan rektor UPGRI yang akan dilaksanakan18 November 2017, karena masa jabatan pak Sarwani Ahmad telah habis dan juga tidak bisa mencalonkan lagi,” ujarnya.

Hasanuddin menambahkan untuk pemilihan rektor harus sesuai dengan aturan dan statuta, baik itu pusat maupun provinsi. Aturan tersebut harus dijalankan baik itu normatif ataupun formatif. “Calon rektor baru haruslah dari kader PGRI, Lulusan S3 bidang pendidikan dan juga tergabung sebagai pengurus PGRI kab/kota atau provinsi,” tambahnya.

Hasanuddin menegaskan pemilihan rektor baru hanya berdasarkan dinasti atau keturunan dan juga masih banyak kader PGRI yang bisa masuk dan memenuhi persyaratan sebagai calon rektor PGRI. “Namun baru ada satu calon rektor PGRI yakni Bukman Lian dengan jabatan sekarang sebagai Ketua YPLP PT PGRI Sumsel sekaligus Wakil Ketua PGRI Sumsel,” ungkapnya.

PGRI kota Palembang berharap, kata Hasanuddin dimana untuk pemilihan rektor nanti dapat berjalan dengan baik dan tidak ada intrik yang negetif sesuai dengan aturan. “Terpilihnya rektor baru dapat memperhatikan sarana, prasarana dan pelayanan kampus serta melanjutkan program-program yang sudah ada sebelumnya,” harapnya.

 

Reporter : Hasan Basri
Editor      : Arman
Posting   : Angga

Leave A Reply

Your email address will not be published.