Penerimaan CPNS Bakal Dapat Mengurangi Kekurangan Tenaga Pengajar
PALEMBANG, rakyatrepublika.com-Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Sumsel ada ketimpangan defisit guru yang jauh dari ideal, oleh karena itu Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) bagi guru SMA/SMK di tahun 2018 menjadi harapan besar bagi kondisi guru di Sumatera Selatan.
Jika kekuarangan guru berlangsung cukup lama maka akan mengganggu proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Drs Widodo MPd saat dikonfirmasi mengenai kebutuhan guru jelang penerimaan CPNS. “Kita kekurangan guru SMA/SMK sebanyak lebih dari 2.300 guru dan akan terus bertambah,” kata Widodo, Rabu (21/3/2018).
Lanjut Widodo, dimana kondisi defisit guru mayoritas memang diakibatkan oleh pensiun atau berakhirnya masa kerja ikatan dinas. Sehingga semakin banyaknya jumlah guru pensiun yang tak diimbangi dengan penerimaan membuat ketidak idealan proses KBM.
“Selain itu ada juga disebabkan oleh guru mutasi dan lainnya,” ujarnya.
Dikatakan Widodo, untuk penambahan guru honor di setiap sekolah pun tidak memberikan efek yang maksimal untuk menutupi kekurangan guru tersebut.
“Dinas Sumsel juga pernah menemukan ada sekolah tingkat SMA yang hanya memiliki satu guru PNS, Makanya Penambahan guru honor bukan solusi,” ungkapnya.
Disinggung mengenai jadwal penerimaan CPNS dan kuota yang dibutuhkan di tahun ini, Widodo mengaku hal tersebut sepenuhnya wewenang , “Tapi yang jelas, harapan kita segera dapat dicukupkan mengingat bahwa KBM harus tetap terus berjalan, karena Sifatnya sudah mendesak, kami berharap usulan kebutuhan guru di Sumsel bisa direalisasikan oleh Pemerintah pusat,” pungkasnya.
Reporter : Hasan Basri
Editor : Arman