Mengungkap Fakta Dibalik Berita

Jajaran Polda Sumsel Berhasil Ungkab Kasus Pada minggu ke IV Ada Peningkatan

0

PALEMBANG,RakyatRepoblika.com -Anev Hasil Pengungkapan Unit  Ditresnarkoba Polda Sumsel dan Sat Narkoba Polres Jajaran pada Minggu ke IV Bulan JULI periode tgl 20 s/d 26 JULI 2020

Kabit kabidhumas polda sumsel kombes Pol Drs Supriadi MM diruangannya 27 Juli 2020 menjelaskan

Anev Hasil Pengungkapan Unit  Ditresnarkoba Polda Sumsel dan Sat Narkoba Polres Jajaran pada Minggu ke IV Bulan JULI periode tgl 20 s/d 26 JULI 2020

Trend Pengungkapan Kasus, tersangka pada Minggu ke IV bulan JuLi  mengalami kenaikan yakni  dari 32  LP  menjadi 48 LP,  53 TSK   menjadi 58 TSK

Demikian juga dengan  barang bukti yang berhasil disita trend mengalami kenaikan, yakni utk BB jenis Shabu   yakni dari   1172 gr menjadi 2081 gr. Untuk Ganja naik dr nihil menjadi 522 gr dan untuk  XTC turun yakni dari 179 butir menjadi 82 butir.

Rangking dari segi KUANTITAS banyaknya LP yang diungkap terbanyak yakni, Polrestabes Palembang (11 LP) dan Polres OKI ( 6 LP) dan Polres Banyuasin (5 LP). Sedangkan Polres yang tidak ungkap Minggu ini hanya ada 1 Polres yakni Polres OKU Selatan.

Adapun rangking menurut Bobot kasus yakni dari kualitas Barang Bukti yang disita  adalah  Ditresnarkoba Polda Sumsel (1761 gr Shabu), Polres Banyuasin (119 gr  Shabu) dan Polrestabes Palembang (70  gr Shabu dan 67 butir XTC);

Kasus menonjol untuk minggu ini adalah terungkapnya 2 kasus Pengedar oleh unit Opsnal Ditresnarkoba Polda Sumsel dengan BB Shabu 1.144 grdi Pali  dan 508 gr Shabu di Kota Palembang.

Dari pengungkapan  1144 gr  (1 Kg)  SHABU dan 508 gr Shabu oleh Ditresnarkoba Polda Sumsel agar Polres Polres yang memiliki wilayah jalur perlintasan Sumatera baik  di Jalur Lintas Timur dan Jalur Lintas Tengah agar meningkatkan giat  Razia rutin di jalur lintas pada jam jam rawan dan kendaraan yang dicurigai terutama plat nomor luar daerah dan truk logistic;

Pada momentum 17 Agustus 2020 kiranya Satresnarkoba Polres Jajaran khususnya  yang memiliki wilayah daerah pegunungan Bukit Barisan agar melakukan lidik optimal untuk mengungkap Ladang Ganja dengan bekerjasama dengan stakeholders lainnya seperti BNNK, Dinas Kehutanan, BKSDA Taman Nasional Bukit Barisan .

(Rilis/mel)

Leave A Reply

Your email address will not be published.