PALEMBANG, RakyatRepulika.com -Tingginya aksi krimanal dalam beberapa minggu terakhir, khususnya di wilayah hukum Kecamatan Sukarami Palembang menjadi sorotan penting bagi Polda Sumsel.
Setidaknya sudah ada lebih dari 5 aksi yang telah terjadi wilayah hukum Sukarami. Mulai dari peristiwa Dukun Gadungan, Begal ojol, pedagang ayam, begal di Maskarebet dengan korban anak-anak dan terakhir, seorang wanita menjadi korban pencurian dengan kekerasan (Curas) di kawasan akses Bandara – Talang Jambe.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, tingginya aksi tindak kejahatan di wilayah tersebut membuat pihaknya akan melakukan analisa dan evaluasi sehingga dapat meminimalisir terjadinya tindak kriminal.
Selain itu, pihaknya juga menyoroti kinerja Kepolisian Sektor setempat yakni Polsek Sukarami dalam menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah.
“Berarti Polseknya tidak efektif, tidak maksimal dalam bekerja. Termasuk jika perlu kita evaluasi. Akan kita pelajari dulu,” ujar Supriadi, Senin (3/8/2020).
Supriadi juga mengatakan, berbagai upaya akan dilakukan pihaknya dalam menekan tindak kejahatan seperti mempertebal personil, intensifkan patroli serta menempatkan personil yang stationer.
“Akan kita perkuat lagi personil polisi di tempat-tempat yang rawan tindak kejahatan,”katanya
(Hw/).
