Mengungkap Fakta Dibalik Berita

Jembatan di Desa Harapan Mulya Diduga Telan Dana Puluhan Milyar

0

MUARAENIM, rakyatrepublika.com- Pembangunan jembatan di jalan desa Harapan Mulya Arisan Musi Kecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim telah menelan dana APBD senilai puluhan Milyar rupiah.

Pembangunan jembatan sebagai sarana umum dan pemerataan pembangunan di kabupaten Muara Enim tentu sangat dibutuhkan oleh masyarakat, namun mirisnya pembangunan belum belum berjalan maksimal.

Dari pantauan dilapangan, jembatan di desa Harapan Mulia kecamatan Sungai Rotan kabupaten Muara Enim ini sudah mulai dibangun sejak tahun 2013 yang lalu berupa pembangun jalan. sementara tiang pancang jembatan mulai dibangun sejak tahun 2014, kemudian pada tahun 2015 dibangun lagi satu tiang pancang yang berada di seberang jalan.

Setelah kedua tiap panjang tersebut terpasang, maka di tahun 2016 dilakukan pemasangan badan jembatan sehingga jembatan yang akan dibangun baru dapat terlihat. Hal ini diakui oleh warga yang tinggal tak jauh dari jembatan yang dibangun,” memang sejak tahun 2014 pembangunan mulai dilaksanakan, hingga tahun 2016 baru dipasang badan jembatan,” ujar Marni yang juga pemilik kedai kopi dan berjualan di sekitar jembatan yang dibangun.

Penggiat anti korupsi kabupaten Muara Enim Dirmanto mengatakan, pembangunan jembatan tersebut terindikasi korupsi karena dalam satu tiang yang dibangun dinas PU Bina Marga, kabupaten Muara Enim mengeluarkan dana sebesar Rp 4 miliar lebih di tahun 2014 dan di tahun 2015 untuk pekerjaan yang sama dinas PU Bina Marga mengeluarkan dana lebih dari Rp 8 Miliar untuk pekerjaan yang sama.

” Kita sudah menyampaikan pengaduan kepada kejaksaan negeri Muara Enim guna melakukan pengusutan adanya indikasi tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan oleh pejabat pembuat komitmen atau PPK proyek tersebut,” ujarnya, Rabu (15/11/2017).

Sementara itu, saat hendak dikonfirmasi PPK proyek tersebut yaitu Alvin Muchtar sedang tidak berada di kantornya, menurut informasi yang diterima Alvin Muchtar tengah mengikuti diklat di Palembang.

Reporter : Jazzi
Editor   : Mella
Posting  : Angga

Leave A Reply

Your email address will not be published.