Mengungkap Fakta Dibalik Berita

UIN Raden Fatah Jadi Tuan Rumah Pelaksanaan PKM

0

PALEMBANG, rakyatrepublika.com-

Kementerian Agama RI menyelenggarakan Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) I Tahun 2018 tingkat Sumatera, untuk event perdana bergengsi di tingkat Perguruan TInggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) ini Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menjadi tuan rumah penyelenggaran kegiatan tersebut.

Meski baru pertama kali, antusias PTKIN dalam mengirimkan atlet cukup besar. Tercatat ada 20 PTKIN dengan jumlah peserta 559 mahasiswa di Sumatera, ratusan peserta ini akan memperebutkan 93 medali dari 30 cabang olahraga.

Pembukaan pertanding ini dilakukan oleh Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI Prof DR Phil Komaruddin Amin MA dan dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Sumsel Akhmad Najib, Pangdam II/Swj Mayjen TNI Irwan serta Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara.

“Pekan Olahraga Mahasiswa ini merupakan ikhtiar kita untuk membentuk karakter dalam memaksimalkan potensi mahasiswa. Perlombaan ini juga usaha kita untuk memberikan ruang kepada mahasiswa dalam mengaktualisasikan potensi dalam hal kreativitas dan lainnya,” terang Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI Prof DR Phil Komaruddin Amin MA, Selasa (9/10/2018).

Lebih jauh dia menjelaskan, kegiatan ini juga sebagai upaya dalam membangun generasi bangsa yang diharapkan mahasiswa di PTKIN bisa memaksimalkan meningkatkan daya saing dalam menghadapi tantangan yang akan datang. “Kita berharap momen ini bisa membangkitkan kemampuan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di Revolusi Industri 4.0 di Era Digital,” tambahnya.

Rektor UIN Raden Fatah Prof Drs Sirozi menyebut bahwa PKM merupakan pembangunan potensi mahasiswa di luar kampus, dan melalui momen bisa membangun jaringan mahasiswa di Sumatera. “Kita berharap bisa melahirkan SDM berkualitas dan menjadi pemimpin tidak hanya wawasan keilmuan tapi kepribadian serta integritas kuat,” ujarnya.

Reporter : Hasan Basri
Editor : Elan

Leave A Reply

Your email address will not be published.