Mengungkap Fakta Dibalik Berita

Pasca Terluka Akibat Dibacok Pelaku Pencurian, Prada Wahid Menjalani Operasi 

PALEMBANG, rakyatrepublika.com-

Prada Wahid, anggota TNI AD dari Kodam II/Sriwijaya, mengalami luka serius akibat dibacok oleh pelaku pencurian saat hendak menangkap pelaku pencurian di Talang Kedondong, Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami, Palembang, pada Rabu (15/1/2025).

Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Ing. Drs. Paiman, menjelaskan saat kejadian, Prada Wahid sedang bertugas menjaga rumah Waaster Kasdam II/Sriwijaya.

“Prada Wahid sehari-hari memang bertugas sebagai ajudan Waaster Kasdam II/Sriwijaya,” katanya.

Paiman menyebut, setelah mendapatkan perawatan awal di RS Fatimah, Prada Wahid dirujuk ke RS AK Gani untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

BACA JUGA  Diduga Aborsi, Mahasiswi Ditemukan Tewas Dalam Rumah

“Alhamdulillah, semalam Prada Wahid sudah sadar setelah menjalani operasi meski saat ini masih dalam perawatan intensif, pihak Kodam II/Sriwijaya terus memantau kondisinya,” pungkasnya.

Sebelumnya, seorang pencuri yang diketahui bernama Hartono (42) nekad hendak melakukan aksi pencurian di sebuah rumah yang ditinggal penghuninya namun kepergok oleh warga dan mengejar pelaku.

Saat itu pelaku berusaha melawan dan melukai dua orang warga, yang salah satunya anggota TNI, melihat itu warga yang semakin geram lantas memukuli pelaku yang merupakan  residivis kambuhan kasus pencurian itu hingga akhirnya pelaku tewas.

BACA JUGA  Diduga Suara Ledakan Bom Ini Gegerkan Warga Mayor Zen

Teddy, ketua RT 42, mengatakan  bahwa setelah diamankan pelaku berontak. Mengambil arit dari gerobak rumput pakan ternak milik Mbah Sukar alias Pakde (65).

“Pelaku itu menyabetkan arit itu, kena perut anggota TNI dan mbah Sukar juga terluka jari tangannya,” jelasnya. (Mel)