Diduga Aborsi, Mahasiswi Ditemukan Tewas Dalam Rumah
PALEMBANG, rakyatrepublika.com-
Mayat mahasiswi salah satu universitas swasta yang ada di Palembang berinisial IU (23), ditemukan tewas dan telah membusuk dalam rumah yang disewanya, diduga warga jalan Sungai Sahang, lorong Muhajirin IV, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan IB I, Palembang ini kehabisan darah, akibat aborsi yang dilakukannya sendiri.
“SPK kami setelah menerima laporan masyarakat dan langsung mendatangi lokasi kejadian. Diduga mahasisiwi ini sudah membusuk diperkirakan selama 4 hari,” terang Kapolsekta IB I Kompol Yenni Diarty SIK didampingi Kanit Reskrim Iptu Ginting, Selasa (7/4/2020) kepada awak media.
Korban sendiri berasal dari Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Dia tengah pendidikan kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di Palembang.
“Saat ini kita masih menunggu hasil visum dari RS Bhayangkara untuk mengetahui apakah korban aborsi sendiri atau apa. Didekat jenazahnya, ditemukan banyak obat-obatan. Kita tunggu saja hasilnya,” tandasnya.
Sementara itu, korban dibawa aparat Polresta Palembang dan Polsekta IB I ke RS Bhayangkara Palembang untuk dilakukan visum luar. Hasilnya, tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan di tubuh korban.
“Kita lakukan visum luar. Ditemukan jaringan setelah kami lakukan pemeriksaan lebih mendalam, ternyata itu janin berusia 6-7 bulan yang keluar dari (maaf,red) kemaluan korban dari balik popok yang digunakan korban,” ujar dr Indra Nasution SpF, dokter spesialis forensik dari RS Bhayangkara Palembang.
Korban meninggal dunia diduga akibat kehabisan darah karena melakukan aborsi sendiri. “Dari kondisi ini kita menduga korban ameninggal karena kehabisan darah. Nanti hasil pemeriksaan visumnya, akan kami sampaikan kepada penyidik,” pungkasnya.(Mella)