MURATARA, rakyatrepublika.com–
Setelah hampir sepuluh hari, akhirnya jasad Yupirza (33) warga karang anyar kecamatan Rupit kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) ditemukan warga di desa Karang Waru, Rabu (22/11/2017) pukul 13:35 WIB, Yupir diduga merupakan pelaku curanmor yang ditembak oknum polisi Polres Mura di sungai Rawas.
Paman korban, Husin (45) kepada rakyatrepublika.com mengatakan, saat jasad yupirza ditemukan oleh warga, kondisi jasad korban sudah dalam keadaan membengkak dan membusuk. kemudian warga beserta kades langsung memberitahu ke pihak Tagana dan BPBD kabupaten Muratara, jasad korban langsung dibawa tim Tagana dan BPBD dibantu warga setempat ke rumah sakit umum daerah Rupit untuk dilakukan visum.
“Saya dari pihak keluarga korban sangat menyayangkan perbuatan oknum anggota polisi yang menembak keponakan saya, perbuatan oknum polisi tersebut sangat tidak profesional, tidak sepantasnya hal itu dilakukan seorang polisi dan kami akan menempuh jalur hukum,” ujar Husin dengan nada kesal karena kecewa.
Sementara itu Camat Muara Rupit Hj.Gusti Rohmani mengatakan, kalau pihaknya bersyukur karena akhirnya jasad Yupirza ditemukan.: kami dari pihak pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada warga yang ikut melakukan pencarian jasad tersebut, tim tagana dan BPBD yang selama sembilan hari ini sudah bersusah payah mencari jasad korban. Selain itu kami turut berbela sungkawa yang sedalam- dalamnya, harapan kami semoga pihak keluarga dapat bersabar dalam menghadapi cobaan ini, ” katanya.
Sementara itu, Kepala BPBD kabupaten Muratara H Zulkifli Mengatakan, kalau sebelumnya pihaknya telah mencari jasad korban tapi tidak ditemukan.” Selama delapan hari ini kami menyisiri sungai dan tempat lokasi kejadian tapi tidak menemukan korban, alhamdulillah sudah ditemukan. kami turut berduka cita, selain itu kami juga akan memberikan bantuan kepada keluarga korban,” pungkasnya.
Reporter : Shandy Editor : Mella